Diduga Kurang Objektif dalam Rekrutmen PPS, LSM KASTA NTB Mendesak Komisioner KPU Lobar Mundur

 

Lombok Barat, Viraltodayntb.com - Tiga hari pasca Pengumuman penetapan hasil seleksi atau pemilihan Anggota Adhoc untuk Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Lingkungan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lombok Barat diduga syarat akan permainan dan kurangnya netralitas pada seleksi tahap akhirnya.

Hal tersebut disampaikan Zulfan Hadi selaku ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) KASTA NTB DPD Kabupaten Lombok Barat. "Jika melihat dari hasil pada setiap tahapan seleksinya, kuat dugaan kalau proses rekrutmen/seleksi Anggota Adhoc (PPS/PPK) di KPU Kabupaten Lombok Barat ini syarat akan permainan oleh oknum tertentu." Ungkapnya. 

Lebih lanjut, dia menjelasakan bahwa Praktik seperti tidak baik untuk dibiarkan dan harus segera ditindak, karena akan merusak citra Lembaga yang menjadi ujung tombak demokrasi di Negara ini. 

"Kalau dugaan kami ini terbukti, maka harus segera di proses dan tindak lanjuti oleh Pihak terkait. Jangan sampai Dugaan praktik kotor ini menjadi kebiasaan di lembaga yang harusnya netral dan independent ini, agar tidak mudah diintervensi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Prinsip Jujur dan Adil pada Pemilu tidak hanya berlaku pada saat pemilihan Eksekutif dan Legislatif saja, tapi juga harus dilaksanakan mulai dini, termasuk juga perekrutan panitia pemilihannya. Baik PPS maupun PPK." Jawab Zulfan dengan nada kesal.

Tidak sampai disitu, dia menyampaikan terkait rencana aksi yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat didepan Kantor KPU Kabupaten Lombok Barat bersama beberapa kawan-kawan aktivis di Kabupaten Lombok Barat. "Tentu, kami sudah berkoordinasi dengan beberapa kawan aktifis di Lobar ini. Dalam waktu dekat kami akan melakukan Konsolidasi dengan mereka, yang selanjutnya penentuan hari, tanggal serta bebepa point tuntutan yang akan kami sampaikan didepan kantor KPU Lombok Barat." Tegasnya. 

Dalam menutup diskusi dengan awak media Viraltodayntb.com , Zulfan Hadi menegaskan bahwa salah satu pokok tuntutan dalam aksi yang akan dilaksanakan beberapa hari yang akan datang itu ialah Meminta Komisioner KPU Kabupaten Lombok Barat agar segera mundur. "Yaa, tentunya salah satu pokok tuntutan kami (aksi) besok ialah meminta dan mendesak Komisioner KPU Kabupaten Lombok Barat agar segera mundur dari Jabatannya. Karena  Praktik kotor dalam rekrutmen Anggota Adhoc  PPK dan PPS ini sangat Mencederai Prinsip-prinsip dasar Dalam Demokrasi di Negeri tercinta ini." Tutupnya. 

(Viraltodayntb.com/Red)